Ada Sisi Hal Lain

Hari penjengukan menuju selesainya takhasus di bulan ini Mei 2024, 2 minggu sudah terlewati dan kembali harus menengokmu, wlo waktu berjalan cepat tapi rasa rindu tak terbendung sama halnya di awal takhasus, 2minggu bagaikan 1 bulan, tapi sekarang sudah mulai terbiasa melepasmu karena disana diawasi langsung sama Allah, ada ustadz yang mengawasi dan ada tempat yang nyaman, namun kenyamanan itu akan segera berakhir, 10 bulan sudah akan segera terlewati, bulan ini saja sisa 4 minggu lagi, diakhir bulan akan ada haflah.

Sebenarnya kami sedih karena harapan ingin selesai 30 juz setoran nyatanya tidak sesuai dengan apa yang kami inginkan, ternyata masih banyak pikiran bermain di dalam dirimu, kami paham karena usia matang laki-laki kelak ketika sudah dewasa, tapi lagilagi terkadang kami membandingkan dirimu dengan yang lain yang sudah terlebih dahulu bisa selesai setoran 30 juz, rasanya gemas dan greget aja gitu, sebenarnya kami tau kamu mampu, tapi mungkin Allah belum meridhoi keinginan kami ini, dan semoga bisa kami terima dengan lapang dada ketika takhasus selesai nanti, masih berharap dalam waktu dekat yang tidak sedikit ini, akankah sisa dari 7 juz itu bertambah, ya Allah papun takdirmu didepan sana semoga takdir yang terbaik menurut mu, indah menurutmua jua.

Kami tau setiap anak sesuai dengan baka dan keunikannya masing-masing, konon katanya jangan pernah membandingkannya dengan anak yang lain, tapi ya itulah manusia terkadang masih saja membandingkan setiap pencapaian orang lain, tapi tujuan kami ingin memberikan motivasi dan bisa seperti itu, bukankah berlomba-lomba dalam kebaikan itu adalah baik.

Tapi baiklah jangan hanya fokus pada kekurangan kami menemukan ada sisi hal lain dalam dirimu, anak yang perduli dan perhatian, tau tidak kemarin itu albi memberikan uang lebarannya, sambil berkata "mih butuh uang berapa", rasanya disitu sebagai itu meleleh sekali, walaupun dirimu belum bekerja dan mempunya penghasilan, tapi rasa perdulimu kepada ibumu sangat tinggi, sambil menyodorkan uang berkata "ini buat mami aja", maasyaaAllah dari situ tersadar betapa bahagianya saya bukan karena di beri uang tetapi kesholehan hatinya yang membuat saya kagum, ada sisi hal lain dalam dirinya, selain itu adiknya di berikan hadiah gelang, walaupun gelang itu hadiah dari sebuah ciki, tak mengapa adiknya sangat senang sekali dan memakain gelang itu, rasa itu sudah tumbuh didalam dirimu wahai sulungku, semoga sampai besar Allah pertahankan rasa cinta, sayang dan care mu kepada ibu dan adik perempuanmu, juga ketika mempunyai makanan enak, engkau ingat kami, sampai-sampai tidak memakannya, lebih memilih menyimpan sampai penjengukan tiba.

Hai anakku semoga Allah selalu menjaga adab dan kesholehanmu, sampai dewasa seperti ini, tidak perhitungan, tidak saling ungkit, tidak saling berjasa, jika kalian diberikan harta yang berlebih, tidak ada kata meminjam, beri saja saudaramu, karena itu tandanya kami berhasil mendidik kalian menjadi anak yang berakhlak dan sholeh hati dan akhlaknya, tenang anakku tiadak usah taku kehabisan hartamu, karena harta yang suah dikeluarkan sejatinya akan kembali kepadamu dan menjadi tabungan sedekah diakhiratmu kelak. Jadilah ahli sedekah, emptymu tinggi, perhatikan saudara saudara terdekatmu.

Terimakasih sholeh

Senin, 06-05-2024

11.33

Hari penjengukan menuju selesainya takhasus di bulan ini Mei 2024, 2 minggu sudah terlewati dan kembali harus menengokmu, wlo waktu berjalan cepat tapi rasa rindu tak terbendung sama halnya di awal takhasus, 2minggu bagaikan 1 bulan, tapi sekarang sudah mulai terbiasa melepasmu karena disana diawasi langsung sama Allah, ada ustadz yang mengawasi dan ada tempat yang nyaman, namun kenyamanan itu akan segera berakhir, 10 bulan sudah akan segera terlewati, bulan ini saja sisa 4 minggu lagi, diakhir bulan akan ada haflah.

Sebenarnya kami sedih karena harapan ingin selesai 30 juz setoran nyatanya tidak sesuai dengan apa yang kami inginkan, ternyata masih banyak pikiran bermain di dalam dirimu, kami paham karena usia matang laki-laki kelak ketika sudah dewasa, tapi lagilagi terkadang kami membandingkan dirimu dengan yang lain yang sudah terlebih dahulu bisa selesai setoran 30 juz, rasanya gemas dan greget aja gitu, sebenarnya kami tau kamu mampu, tapi mungkin Allah belum meridhoi keinginan kami ini, dan semoga bisa kami terima dengan lapang dada ketika takhasus selesai nanti, masih berharap dalam waktu dekat yang tidak sedikit ini, akankah sisa dari 7 juz itu bertambah, ya Allah papun takdirmu didepan sana semoga takdir yang terbaik menurut mu, indah menurutmua jua.

Kami tau setiap anak sesuai dengan baka dan keunikannya masing-masing, konon katanya jangan pernah membandingkannya dengan anak yang lain, tapi ya itulah manusia terkadang masih saja membandingkan setiap pencapaian orang lain, tapi tujuan kami ingin memberikan motivasi dan bisa seperti itu, bukankah berlomba-lomba dalam kebaikan itu adalah baik.

Tapi baiklah jangan hanya fokus pada kekurangan kami menemukan ada sisi hal lain dalam dirimu, anak yang perduli dan perhatian, tau tidak kemarin itu albi memberikan uang lebarannya, sambil berkata "mih butuh uang berapa", rasanya disitu sebagai itu meleleh sekali, walaupun dirimu belum bekerja dan mempunya penghasilan, tapi rasa perdulimu kepada ibumu sangat tinggi, sambil menyodorkan uang berkata "ini buat mami aja", maasyaaAllah dari situ tersadar betapa bahagianya saya bukan karena di beri uang tetapi kesholehan hatinya yang membuat saya kagum, ada sisi hal lain dalam dirinya, selain itu adiknya di berikan hadiah gelang, walaupun gelang itu hadiah dari sebuah ciki, tak mengapa adiknya sangat senang sekali dan memakain gelang itu, rasa itu sudah tumbuh didalam dirimu wahai sulungku, semoga sampai besar Allah pertahankan rasa cinta, sayang dan care mu kepada ibu dan adik perempuanmu, juga ketika mempunyai makanan enak, engkau ingat kami, sampai-sampai tidak memakannya, lebih memilih menyimpan sampai penjengukan tiba.

Hai anakku semoga Allah selalu menjaga adab dan kesholehanmu, sampai dewasa seperti ini, tidak perhitungan, tidak saling ungkit, tidak saling berjasa, jika kalian diberikan harta yang berlebih, tidak ada kata meminjam, beri saja saudaramu, karena itu tandanya kami berhasil mendidik kalian menjadi anak yang berakhlak dan sholeh hati dan akhlaknya, tenang anakku tiadak usah taku kehabisan hartamu, karena harta yang suah dikeluarkan sejatinya akan kembali kepadamu dan menjadi tabungan sedekah diakhiratmu kelak. Jadilah ahli sedekah, emptymu tinggi, perhatikan saudara saudara terdekatmu.

Terimakasih sholeh

Senin, 06-05-2024

11.33

Keajaiban Doa

 Hai a, hari ini h-3 menuju penjengukan dan sekaligus penjemputan, karena aa akan ada acara outbound di sekola hari Senin, tanggal 26 Februari 2024, tentu banyak sekali pertimbangan selain dari segi finansial khususnya, karena ini adalah tanggal Tua, kenapa karena belum gajian, hehe

Tapi kalkulator Allah ga ada tanggal tua, begitu Maha Kayanya Allah, ketika mami bingung dari mana dan ikhtiar apa yang harus mami lakukan, tapi ternyata hanya butuh waktu dan doa, waktu untuk bersabar sambil terus berdoa dan melakukan yang allah sukai.

Hari ini tepatnya hari Jumat, hari yang mulia dan penuh dengan keberkahan, tiba-tiba ada wa dan menanyakan nomor rekening, kemudian mengirimkan bukti transfer, disitu mami terharu betapa Maha Kasih Sayangnya Allah untuk aa dan kita, ternyataAllah kirimkan rezkynya untuk bisa menemput aa, karena butuh untuk bensin dan etol juga untuk makan, tangis bahagia dan haru penuh syukur Alhamdulillahi bini'matihi tatimusholihat lagi lagi keajaiban doa itu nyata.

Duhai aa, teruslah menjadi anak yang sholih semangat hafalan qurannya, mami sangat berharap aa bisa menyelesaiakan 30 juz aa sebelum bulan Mei, ya Allah betapa bangganya dan bahagianya kalau aa bisa menyelesaikan 30juz setoran ziyadahnya, memang hanya Allah yang bisa mewujudkannya semoga Allah mudahkan dan berikan ridhonya, tidak ada yang tidak mungkin ya Allah smoga albi bisa, aamiin

 Hai a, hari ini h-3 menuju penjengukan dan sekaligus penjemputan, karena aa akan ada acara outbound di sekola hari Senin, tanggal 26 Februari 2024, tentu banyak sekali pertimbangan selain dari segi finansial khususnya, karena ini adalah tanggal Tua, kenapa karena belum gajian, hehe

Tapi kalkulator Allah ga ada tanggal tua, begitu Maha Kayanya Allah, ketika mami bingung dari mana dan ikhtiar apa yang harus mami lakukan, tapi ternyata hanya butuh waktu dan doa, waktu untuk bersabar sambil terus berdoa dan melakukan yang allah sukai.

Hari ini tepatnya hari Jumat, hari yang mulia dan penuh dengan keberkahan, tiba-tiba ada wa dan menanyakan nomor rekening, kemudian mengirimkan bukti transfer, disitu mami terharu betapa Maha Kasih Sayangnya Allah untuk aa dan kita, ternyataAllah kirimkan rezkynya untuk bisa menemput aa, karena butuh untuk bensin dan etol juga untuk makan, tangis bahagia dan haru penuh syukur Alhamdulillahi bini'matihi tatimusholihat lagi lagi keajaiban doa itu nyata.

Duhai aa, teruslah menjadi anak yang sholih semangat hafalan qurannya, mami sangat berharap aa bisa menyelesaiakan 30 juz aa sebelum bulan Mei, ya Allah betapa bangganya dan bahagianya kalau aa bisa menyelesaikan 30juz setoran ziyadahnya, memang hanya Allah yang bisa mewujudkannya semoga Allah mudahkan dan berikan ridhonya, tidak ada yang tidak mungkin ya Allah smoga albi bisa, aamiin

5 Bulan Sudah Berlalu

Pagi ini sudah diiringi rintik hujan, semerbak bau tanah kembali terhirup, seperti tulisan ini yang sudah tak lama ku jamah, ah rasanya banyak sekali yang ingin mami ungkapkan dan goreskan lewat tulisan blog ini.

Maafkan mami ya tidak tiap hari mengisi rangkaian cerita perjalanan takhosus aa di blog ini, tapi yakinlah walau lupa menulis tetapi doa tak akan pernah terlupa selagi nadi masih berdetak, disitulah doa selalu mami panjatkan untuk anak-anak mami aa dan dd.

Tanggal 27 Agustus 2023 dan sekarang sudah memasuki tahun yang baru 2024, dan bulan Januari akan segera berakhir, menandakan perjalanan aa sudah berjalan 5 bulan, sudah melewati 150 hari 216.000 menit, cerita suka dan duka pasti sudah kita lewati, mami disini dan aa disana, dan tentu hafalan yang sudah aa setorkan, walau memang tidak mudah yah a, tapi yakinlah jerih payah yang aa tanam hari ini akan aa petik kelak, karena siapa yang menanam kelak akan menuai, semoga berbuah manis sesuai harapan kita bersama.

Pengorbanan yang harus kita lewati tidaklah mudah, memandam rindu, teringat ketika makan ingat aa, tapi yakinlah apa yang aa tanam hari ini kelak akan a tuai buah manisnya, tidak ada yang sia-sia dimata Allah dan semua yang aa lakukan pasti ada manfaatnya untuk kehidupan aa nanti didepan mata ketika aa menjadi orang dewasa.

Pagi ini sudah diiringi rintik hujan, semerbak bau tanah kembali terhirup, seperti tulisan ini yang sudah tak lama ku jamah, ah rasanya banyak sekali yang ingin mami ungkapkan dan goreskan lewat tulisan blog ini.

Maafkan mami ya tidak tiap hari mengisi rangkaian cerita perjalanan takhosus aa di blog ini, tapi yakinlah walau lupa menulis tetapi doa tak akan pernah terlupa selagi nadi masih berdetak, disitulah doa selalu mami panjatkan untuk anak-anak mami aa dan dd.

Tanggal 27 Agustus 2023 dan sekarang sudah memasuki tahun yang baru 2024, dan bulan Januari akan segera berakhir, menandakan perjalanan aa sudah berjalan 5 bulan, sudah melewati 150 hari 216.000 menit, cerita suka dan duka pasti sudah kita lewati, mami disini dan aa disana, dan tentu hafalan yang sudah aa setorkan, walau memang tidak mudah yah a, tapi yakinlah jerih payah yang aa tanam hari ini akan aa petik kelak, karena siapa yang menanam kelak akan menuai, semoga berbuah manis sesuai harapan kita bersama.

Pengorbanan yang harus kita lewati tidaklah mudah, memandam rindu, teringat ketika makan ingat aa, tapi yakinlah apa yang aa tanam hari ini kelak akan a tuai buah manisnya, tidak ada yang sia-sia dimata Allah dan semua yang aa lakukan pasti ada manfaatnya untuk kehidupan aa nanti didepan mata ketika aa menjadi orang dewasa.