Sabtu, 17 Juni 2017

🎓Nice Home Work 5🎓

🍀Assalamualaikum Warrohmatullohi Wabarokaatuh 🍀



Berikut saya lampirkan kembali soal dari NHW 5

_NICE HOMEWORK #5_
_MATRIKULASI INSTITUT IBU PROFESIONAL  BATCH #4_

📝 *BELAJAR BAGAIMANA CARANYA BELAJAR*📝 (Learning  How to Learn)

Setelah malam ini kita mempelajari  tentang “Learning How to Learn”  maka kali ini kita akan praktek membuat *Design Pembelajaran* ala kita.

Kami tidak akan memandu banyak, mulailah mempraktekkan "learning how to learn" dalam membuat NHW #5.

Munculkan rasa ingin tahu bunda semua tentang apa itu design pembelajaran.

Bukan hasil  sempurna yg kami harapkan, melainkan "proses" anda dalam mengerjakan NHW #5 ini yg perlu anda share kan ke teman-teman yg lain.

Selamat Berpikir, dan selamat menemukan hal baru dari proses belajar anda di NHW #5 ini.

Salam Ibu Profesional,


/Tim Matrikulasi IIP/


🍭 Baiklah sebelumnya kita ucapkan puji syukur kepada Alloh subhanahu wata'la, karena             berkat kasih sayangnya, pada malam ini memberikan kesempatan kepada saya untuk.           kembali bisa menjawab NHW 5 ini.
🍭 Berikut adalah design pembelajaran yang saya terapkan dikeluarga saya :

🌸 Membuat perencanaan

Apa saja kegiatan yang bisa diikuti untuk menambah wawasan, misal untuk menambah ilmu keagamaan, kita mengikuti kajian dimajlis ta'lim, yang kita ketahui dari media online atau dari teman yang share kajian yang diadakan dimajlis ta'lim yang terdekat area karawang.
Sesuai dengan ilmu yang saya ambil di NHW 1, maka rasanya sangat penting sekali mengikuti kajian ilmu keagamaan yang disampaikan oleh ustadz atau ustadzah, mengingat agama adalah pondasi dari sebuah keluarga, dan ilmu yang harus diupdate terus menerus.

Biasanya kami mengikuti majlis ta'lim setiap hari minggu, jika suami sedang libur kerja, tapi jika suami masuk kerja, saya dan albi sempatkan untuk hadir berdua, atau jika saya berhalangan hadir, biasanya ada review materi kajian yang dikirimkan dari teman yang hadir kajian.

Membuat perencanaan terkadang tak semulus yang dibayangkan, jika kita tidak konsisten menjalankan apa yang sudah kita rencanakan, maka hasil yang ingin kita capai, tidak akan terwujud, jadi di tahap perencanaan ini, perlu sangat sekali menjaga konsisten waktu.

📚Misal mulai dari sekarang saya terapkan, dan saya membuat perencanaan hafalan ayat untuk saya dan suami, persatu bulan, saya print, saya tempel dipintu kamar.

👶👦untuk albi anak saya usia 4.5bulan, karena misi saya dan suami, ingin menjadikan albi anak yg sholeh, cerdas dan berempaty, mulia hatinya, seuai dengan arti namanya, maka saya terapkan beberapa jadwal, misal mengaji iqro ba'da sholat magrib atau ashar, atau semaunya albi maunya kapan, asalkan hari itu ada ngaji iqronya, juga untuk hafalan, biasanya waktunya sesuai moodnya dia. Dan untuk jadwal sholat saya dan suami harus konsisten memberikan contoh, kalau sholat harus diawal waktu, saat adzan sudah berkumandang, alhamdulillah sudah terbiasa dan malah sering albi yang mengingatkan ketika sudah adzan.

Menyiapkan media pembelajaran untuk albi, misal jika albi ingin mewarnai, maka saya yang membuat gambar untuk diwarnai oleh albi, membuat playdough bersama, membelikan buku untuk mendongeng.

🍬 Menyiapkan perencanaan, untuk melihat passion yang saya ambil, misal satu tahun ini, update ilmu apa yang akan saya jalankan, misal ilmu jahit, maka jika ada rezky lebih, saya ikuti les jahit, atau untuk mengetes keberanian didunia perdriveran mobil, saya ikut kursua setir mobil.

🍬 perencanaan menyisihkan sedikit uang untuk menabung membeli buku bergizi

🍬 perencanaan mengunjungi tempat wisata untuk update wawasan albi
🍬 perencanaan menyebar brosur les disekitar rumah, supaya banyak anak-anak yang mau belajar dan mengerjakan PR bersama di tempat les yang sedang saya rinti, dan menyebarkan ke sekolah-sekolah, agar banyak anak yang tahu bahwa ada tempat les dengan harga terjangkau.

🌸 Bergerak melakukan

Pada tahapan ini, setelah kita membuat perencanaan, bagaimana kita melakukan apa yang sudah kita sepakati bersama, dan konsisten dengan yang sudah kita buat,

🍬 Untuk mengikuti kajian, persatu minggu sekali, atau persatu bulan sekali, asalkan ada ilmu yang masuk, untuk update diri kita masing-masing
🍬 Untuk hafalan ayat, kita setor masing- masing, saya setor ke suami, suami setor ke saya
🍬 Saling mengirim postingan via media sosial yang dirasa bermanfaat untuk saya dan suami.
🍬 Membersamai bermain bersama albi, sesuai dengan media yang sudah kita siapkan.
🍬 Memberikan fasilitas sesuai kemampuan dan sesuai dengan visi dan misi keluarga kita, misal memilih sekolah yang berbasis islam, membelikan buku bergizi untuk mendongeng, membelikan permainan yang bermanfaat.
🍬 Membuat alarm di Hp atau menulis dan menempel agar terlihat, bahwa kita punya tujuan yang ingin kita capai.
🍬 Menerapkan pengajaran konsisten kepada albi, misal untuk membeli mainan, jika satu bulan ini sudah beli mainan, maka tidak boleh beli lagi, tunggu sampai bulan berikutnya.
🍬 Memberikan contoh yang baik, minum jangan sambil berdiri, maka saya memberikan contoh untuk minum sambil duduk atau jongkok jika tidak ada kursi.
🍬 mengikuti seminar parenting minimal 3bulan sekali.
🍬 mengikuti kursus jahit, untuk menambah wawasan dan mengetahui passion saya
🍬 untuk mulai menyebar brosur les, insyaalloh dimulai setelah lebaran ini, karena mulai ajaran baru.
🍬 mengunjungi tempat wisata atau tempat edukasi yang terjangkau, minimal 1bulan sekali.
🍬 membeli buku parenting dan membeli buku berkualitas minimal 1tahun sekali.
Jika harga terjangkau 1bulan sekali.

🌸 Evaluasi Proses dan Hasil

Setalah tahapan perencanaan dan bergerak, maka tahapan ini adalah evaluasi point B yaitu, bagaimana hasil dari yang sudah kita jalankan, indikator yang sudah kita terapkan dikeluarga kita, kita lihat hasilnya dan kita evaluasi apa saja kekurangannya.

💓 Jika masih belum konsisten membagi waktu, maka harus lebih konsisten lagi, misal untuk ke majlis ta'lim jika tidak sempat hadir, kita tanya review materinya, jadi asalkan ada update ilmu yang kita dapatkan.

💓 Untuk manajemen waktu kepada Albi, saya menerapkan system belajar yang fun, sesuai keinginan dia, tetapi saya arahkan, misal dari indikator mencontohkan waktu sholat on time, hasilnya dilihat dari albi rajin sholatnya, ketika adzan mengingatkan kami juga untuk segera sholat, memberikan contoh minum sambil duduk atau jongkok, dan hasilnya sudah terlihat ketika saya perhatikan ditempat umum tidak ada tempat duduk untuk minum, maka dia langsung jongkok, mengajarkan doa sehari-hari, terlihat hasilnya mengikuti dan mengingatkan jika kita belum terdengar membaca doa, maka albi mengingatkan.

💓 checklist apa saja yang membuat hasilnya belum terlihat atau tercapai, apakah dari segi waktu, misal hafalan ayat al-quran, harusnya satu surat 3 hari tapi molor jadi 5hari, evaluasi apa saja kendala yang kita hadapi, tetapi kita menghargai proses yang sudah kita jalankan, walopun hasilnya tidak sesuai dengan perencanaan, disinilah gunanua evaluasi untuk kemajuan kedepannya.

💓 checklist apa saja yang sudah berhasil dan apa saja yang belum berhasil, atau yang belum tercapai dan belum kita terapkan.

😊Mungkin cukup sekian design pembelajaran yang kita terapkan, bagaimana perencanaan yang kita buat, bagaimana proses melakukan dan bagaimana evaluasi proses dan hasil yang sudah kita kerjakan. Tentunya semua itu kita jalankan dengan perasaan yang happy dan tidak terpaksa, kalau dipaksakan harus, karena melawan rasa malas.

💑👪Salam hangat terdahsyat dari keluarga Jesti (JeniResti)
Dengan slogan 'BBM SDA' (Belajar, Bersama,Menuju, Sukses Dunia Akhirat)

Berikut saya lampirkan beberapa kegiatan keluarga Jesti.

A. Print out hafalan surat selama 1 bulan


B. Bermain mewarnai bersama



 C. Mengajak teman sholat bersama, diawal waktu


 D. Membersamai bermain sepeda


E. Bajar menjahit, dengan dukungan suami dan anak


F. Hasil karya mewarnai albi


G. Mengaji iqro ba'da magrib


 H. Membeli buku dongeng


I. Plan mengajarkan bersepeda, tanpa roda bantu, diusia pas 4thn


J. Mewarnai gambar bikinan saya


K. Membersamai berlajar bersama















🍀Assalamualaikum Warrohmatullohi Wabarokaatuh 🍀



Berikut saya lampirkan kembali soal dari NHW 5

_NICE HOMEWORK #5_
_MATRIKULASI INSTITUT IBU PROFESIONAL  BATCH #4_

📝 *BELAJAR BAGAIMANA CARANYA BELAJAR*📝 (Learning  How to Learn)

Setelah malam ini kita mempelajari  tentang “Learning How to Learn”  maka kali ini kita akan praktek membuat *Design Pembelajaran* ala kita.

Kami tidak akan memandu banyak, mulailah mempraktekkan "learning how to learn" dalam membuat NHW #5.

Munculkan rasa ingin tahu bunda semua tentang apa itu design pembelajaran.

Bukan hasil  sempurna yg kami harapkan, melainkan "proses" anda dalam mengerjakan NHW #5 ini yg perlu anda share kan ke teman-teman yg lain.

Selamat Berpikir, dan selamat menemukan hal baru dari proses belajar anda di NHW #5 ini.

Salam Ibu Profesional,


/Tim Matrikulasi IIP/


🍭 Baiklah sebelumnya kita ucapkan puji syukur kepada Alloh subhanahu wata'la, karena             berkat kasih sayangnya, pada malam ini memberikan kesempatan kepada saya untuk.           kembali bisa menjawab NHW 5 ini.
🍭 Berikut adalah design pembelajaran yang saya terapkan dikeluarga saya :

🌸 Membuat perencanaan

Apa saja kegiatan yang bisa diikuti untuk menambah wawasan, misal untuk menambah ilmu keagamaan, kita mengikuti kajian dimajlis ta'lim, yang kita ketahui dari media online atau dari teman yang share kajian yang diadakan dimajlis ta'lim yang terdekat area karawang.
Sesuai dengan ilmu yang saya ambil di NHW 1, maka rasanya sangat penting sekali mengikuti kajian ilmu keagamaan yang disampaikan oleh ustadz atau ustadzah, mengingat agama adalah pondasi dari sebuah keluarga, dan ilmu yang harus diupdate terus menerus.

Biasanya kami mengikuti majlis ta'lim setiap hari minggu, jika suami sedang libur kerja, tapi jika suami masuk kerja, saya dan albi sempatkan untuk hadir berdua, atau jika saya berhalangan hadir, biasanya ada review materi kajian yang dikirimkan dari teman yang hadir kajian.

Membuat perencanaan terkadang tak semulus yang dibayangkan, jika kita tidak konsisten menjalankan apa yang sudah kita rencanakan, maka hasil yang ingin kita capai, tidak akan terwujud, jadi di tahap perencanaan ini, perlu sangat sekali menjaga konsisten waktu.

📚Misal mulai dari sekarang saya terapkan, dan saya membuat perencanaan hafalan ayat untuk saya dan suami, persatu bulan, saya print, saya tempel dipintu kamar.

👶👦untuk albi anak saya usia 4.5bulan, karena misi saya dan suami, ingin menjadikan albi anak yg sholeh, cerdas dan berempaty, mulia hatinya, seuai dengan arti namanya, maka saya terapkan beberapa jadwal, misal mengaji iqro ba'da sholat magrib atau ashar, atau semaunya albi maunya kapan, asalkan hari itu ada ngaji iqronya, juga untuk hafalan, biasanya waktunya sesuai moodnya dia. Dan untuk jadwal sholat saya dan suami harus konsisten memberikan contoh, kalau sholat harus diawal waktu, saat adzan sudah berkumandang, alhamdulillah sudah terbiasa dan malah sering albi yang mengingatkan ketika sudah adzan.

Menyiapkan media pembelajaran untuk albi, misal jika albi ingin mewarnai, maka saya yang membuat gambar untuk diwarnai oleh albi, membuat playdough bersama, membelikan buku untuk mendongeng.

🍬 Menyiapkan perencanaan, untuk melihat passion yang saya ambil, misal satu tahun ini, update ilmu apa yang akan saya jalankan, misal ilmu jahit, maka jika ada rezky lebih, saya ikuti les jahit, atau untuk mengetes keberanian didunia perdriveran mobil, saya ikut kursua setir mobil.

🍬 perencanaan menyisihkan sedikit uang untuk menabung membeli buku bergizi

🍬 perencanaan mengunjungi tempat wisata untuk update wawasan albi
🍬 perencanaan menyebar brosur les disekitar rumah, supaya banyak anak-anak yang mau belajar dan mengerjakan PR bersama di tempat les yang sedang saya rinti, dan menyebarkan ke sekolah-sekolah, agar banyak anak yang tahu bahwa ada tempat les dengan harga terjangkau.

🌸 Bergerak melakukan

Pada tahapan ini, setelah kita membuat perencanaan, bagaimana kita melakukan apa yang sudah kita sepakati bersama, dan konsisten dengan yang sudah kita buat,

🍬 Untuk mengikuti kajian, persatu minggu sekali, atau persatu bulan sekali, asalkan ada ilmu yang masuk, untuk update diri kita masing-masing
🍬 Untuk hafalan ayat, kita setor masing- masing, saya setor ke suami, suami setor ke saya
🍬 Saling mengirim postingan via media sosial yang dirasa bermanfaat untuk saya dan suami.
🍬 Membersamai bermain bersama albi, sesuai dengan media yang sudah kita siapkan.
🍬 Memberikan fasilitas sesuai kemampuan dan sesuai dengan visi dan misi keluarga kita, misal memilih sekolah yang berbasis islam, membelikan buku bergizi untuk mendongeng, membelikan permainan yang bermanfaat.
🍬 Membuat alarm di Hp atau menulis dan menempel agar terlihat, bahwa kita punya tujuan yang ingin kita capai.
🍬 Menerapkan pengajaran konsisten kepada albi, misal untuk membeli mainan, jika satu bulan ini sudah beli mainan, maka tidak boleh beli lagi, tunggu sampai bulan berikutnya.
🍬 Memberikan contoh yang baik, minum jangan sambil berdiri, maka saya memberikan contoh untuk minum sambil duduk atau jongkok jika tidak ada kursi.
🍬 mengikuti seminar parenting minimal 3bulan sekali.
🍬 mengikuti kursus jahit, untuk menambah wawasan dan mengetahui passion saya
🍬 untuk mulai menyebar brosur les, insyaalloh dimulai setelah lebaran ini, karena mulai ajaran baru.
🍬 mengunjungi tempat wisata atau tempat edukasi yang terjangkau, minimal 1bulan sekali.
🍬 membeli buku parenting dan membeli buku berkualitas minimal 1tahun sekali.
Jika harga terjangkau 1bulan sekali.

🌸 Evaluasi Proses dan Hasil

Setalah tahapan perencanaan dan bergerak, maka tahapan ini adalah evaluasi point B yaitu, bagaimana hasil dari yang sudah kita jalankan, indikator yang sudah kita terapkan dikeluarga kita, kita lihat hasilnya dan kita evaluasi apa saja kekurangannya.

💓 Jika masih belum konsisten membagi waktu, maka harus lebih konsisten lagi, misal untuk ke majlis ta'lim jika tidak sempat hadir, kita tanya review materinya, jadi asalkan ada update ilmu yang kita dapatkan.

💓 Untuk manajemen waktu kepada Albi, saya menerapkan system belajar yang fun, sesuai keinginan dia, tetapi saya arahkan, misal dari indikator mencontohkan waktu sholat on time, hasilnya dilihat dari albi rajin sholatnya, ketika adzan mengingatkan kami juga untuk segera sholat, memberikan contoh minum sambil duduk atau jongkok, dan hasilnya sudah terlihat ketika saya perhatikan ditempat umum tidak ada tempat duduk untuk minum, maka dia langsung jongkok, mengajarkan doa sehari-hari, terlihat hasilnya mengikuti dan mengingatkan jika kita belum terdengar membaca doa, maka albi mengingatkan.

💓 checklist apa saja yang membuat hasilnya belum terlihat atau tercapai, apakah dari segi waktu, misal hafalan ayat al-quran, harusnya satu surat 3 hari tapi molor jadi 5hari, evaluasi apa saja kendala yang kita hadapi, tetapi kita menghargai proses yang sudah kita jalankan, walopun hasilnya tidak sesuai dengan perencanaan, disinilah gunanua evaluasi untuk kemajuan kedepannya.

💓 checklist apa saja yang sudah berhasil dan apa saja yang belum berhasil, atau yang belum tercapai dan belum kita terapkan.

😊Mungkin cukup sekian design pembelajaran yang kita terapkan, bagaimana perencanaan yang kita buat, bagaimana proses melakukan dan bagaimana evaluasi proses dan hasil yang sudah kita kerjakan. Tentunya semua itu kita jalankan dengan perasaan yang happy dan tidak terpaksa, kalau dipaksakan harus, karena melawan rasa malas.

💑👪Salam hangat terdahsyat dari keluarga Jesti (JeniResti)
Dengan slogan 'BBM SDA' (Belajar, Bersama,Menuju, Sukses Dunia Akhirat)

Berikut saya lampirkan beberapa kegiatan keluarga Jesti.

A. Print out hafalan surat selama 1 bulan


B. Bermain mewarnai bersama



 C. Mengajak teman sholat bersama, diawal waktu


 D. Membersamai bermain sepeda


E. Bajar menjahit, dengan dukungan suami dan anak


F. Hasil karya mewarnai albi


G. Mengaji iqro ba'da magrib


 H. Membeli buku dongeng


I. Plan mengajarkan bersepeda, tanpa roda bantu, diusia pas 4thn


J. Mewarnai gambar bikinan saya


K. Membersamai berlajar bersama















Rabu, 07 Juni 2017

👶👶NICE HOMEWORK 4👧👦

📚NICE HOME WORK #4

🍀MENDIDIK DENGAN KEKUATAN FIITRAH 🍀

Bunda dan calon bunda peserta matrikulasi IIP, masih semangat belajar?

Kali ini kita akan masuk tahap #4 dari proses belajar kita. Setelah bunda berdiskusi seru seputar mendidik anak dengan kekuatan fitrah , maka sekarang kita akan mulai mempraktekkan ilmu tersebut satu persatu.

a. Mari kita lihat kembali Nice Homework #1 , apakah sampai hari ini anda tetap memilih jurusan ilmu tersebut di Universitas Kehidupan ini? Atau setelah merenung beberapa minggu ini, anda ingin mengubah jurusan ilmu yang akan dikuasai?

🌸JAWABAN🌸

Masih sama yaitu ilmu "SABAR", sabar dalam mendidik anak, dengan ilmu bekal ilmu yang saya peroleh baik secara offline ato online, sabar dalam menghadapi setiap ujian yang Alloh berikan. Dan setelah saya mengirim NHW 1, jadi saya punya pengerem ketika kesabaran saya diuji, didalam hati saya langaung berkata 'kan sedang menekuni ilmu sabar,ingat tahan emosi'. Alhamdulillah semoga kedepannya semakin terjaga.

b.  Mari kita lihat Nice Homework #2,  sudahkah kita belajar konsisten untuk mengisi checklist harian kita? Checklist ini sebagai sarana kita untuk senantiasa terpicu “memantaskan diri” setiap saat. Latih dengan keras diri anda, agar lingkungan sekitar menjadi lunak terhadap diri kita.

🌷JAWABAN🌷

Kalau untuk membuat checklist misal berupa print out NHW 2, belum saya lakukan, tapi untuk prakteknya sedikit2 sudah saya lakukan, dan di bulan ramadhan ini, kebetulan saya dan suami punya target ramadhan juga sesuai diskusi kita bersama, dan sudah saya print out dan saya tempel di pintu kamar, dan ini juga termasuk ke dalam NHW 2, sebagai proses hafalan qur'an dan khatam qur'an, semoga kedepannya akan terus berlanjut program di keluarga kecil saya ini, dengan kekompakan dan kerja keras semoga semakin terpacu proses belajar kami sebagai orangtua,yang bisa memberikan efek kepada anak kami.
Berikut saya lampirkan target hafalan, yang sesuai dengan checlist NHW 2, selama menjalani ibadah dibulan suci ramadhan, dan target untuk anak kami albiethar.






b.Baca dan renungkan kembali  Nice Homework #3, apakah sudah terbayang apa kira-kira maksud Allah menciptakan kita di muka bumi ini? Kalau sudah, maka tetapkan bidang yang  akan kita kuasai, sehingga peran hidup anda akan makin terlihat.

🍒JAWABAN🍒

Untuk menetapkan secara pasti, jujur saya belum pas dan meyakinkan diri saya kembali, bahwa disinilah passion saya, karena sekarang selain sebagai IRT full mom, saya juga nyambi buka kursusan di rumah, walaupun masih dari mulut ke mulut informasinya, tapi alhamdulillah 2 tahun belakangan ini, semenjak saya resign kerja, ada 4 mahasiswa yang menyusun tugas akhir, kursus bagaimana membuat website untuk pemula, 2 siswa SMP yang belajar bimbingan mata pelajaran sekolah, dan 2 siswa SD juga bimbingan pelajaran sekolah, dan saya juga mengajar adik saya sendiri, memang impian saya, ingin membuka kursusan dirumah setelah saya resign kerja, tapi saya masih bertanya-tanya dan masih mencari jika ada tambahan ilmu yang bisa membuat saya percaya diri dengan passion saya dan mengasah passion saya kembali, misal 1 tahun setelah resign kurus apa yang saha ambil, sehingga ada ilmu yang bisa menambah wawasan saya, saya ambil kursus setir mobil, karena ingin mengasah keberanian saya, dan niat saya ingin bisa antar jemput anak sekolah, jika papinya kerja, saya yang handle, setelah itu tahun ini saya kursus jahit, karena ingin tahu sejauh mana saya bisa menjahit dan mendesain pakaian, karena saya ingin bisa menjahit pakaian keluarga saya sendiri, dan ingin bisa membantu ibu2 sekitar rumah misal memperbaiki baju yang bolong, dan kedepannya saya ingin kursus salon muslimah, seputar ilmu message wajah, niat saya ingin ibu2 bisa ke salon denan harga murah, saya ingin terus memberikan manfaat untuk orang sekitar saya, tentunya dengan passion yang saya tekuni dan saya pelajari.

c. Setelah menemukan 3 hal tersebut,  susunlah ilmu-ilmu apa saja yang diperlukan untuk menjalankan misi hidup tersebut.

Contoh :  Untuk bisa menjadi ahli di bidang Pendidikan Ibu dan Anak maka Ibu tersebut menetapkan  tahapan ilmu yang harus dikuasai oleh sebagai berikut :

1. Bunda Sayang : Ilmu-ilmu seputar pengasuhan anak
2. Bunda Cekatan : Ilmu-ilmu seputar manajemen pengelolaan diri dan rumah tangga
3. Bunda Produktif : Ilmu-ilmu seputar minat dan bakat, kemandirian finansial dll.
4. Bunda Shaleha : Ilmu tentang berbagi manfaat kepada banyak orang

🌹JAWABAN🌹

Karena ilmu sabar mendidik anak masih berkaitan dengan ilmu parenting, maka saya perlu juga mendalami ilmu,
🍭Bunda sayang, mempelajari ilmu secara offline ato online seputar ilmu mendidik anak dengan sabar, juga target saya membeli buku2 berkualitas update diri saya seputar ilmu parenting, dan buku bulan ini insyaalloh masih bukunya teh kiki barkiah yang sedang saya PO, karena belum diterbitkan, dengan judul 'Satu Atap 5 Madrasah'.
🍭Bunda cekatan, mempelajari terus dan menyemangati diri agar konsisten manajemen waktu, ketika penyakit malas melanda, tidak menunda-nunda pekerjaan rumah.
🍭Bunda produktif, terus mengasah passion dan kepercayaan diri saya, dengan membaca ilmu-ilmu mompreuneur, dll.
🍭Bunda shaleha, terutama untuk di lingkungan didalam rumah dan sekitar rumah, akan terus memberikan manfaat untuk sekitar, dan membekali dengan ilmu-ilmu menjadi pribadi yang shaleh, dan senantiasa berdoa pada Alloh, supaya tetap diistiqomahkan.


d. Tetapkan Milestone untuk memandu setiap perjalanan anda menjalankan Misi Hidup

contoh : Ibu tersebut menetapkan KM 0 pada usia 21 th, kemudian berkomitmen tinggi akan mencapai  10.000 (sepuluh ribu ) jam terbang  di satu bidang tersebut, agar lebih mantap menjalankan misi hidup. Sejak saat itu setiap hari sang ibu mendedikasikan 8 jam waktunya untuk mencari ilmu, mempraktekkan, menuliskannya bersama dengan anak-anak.  Sehingga dalam jangka waktu kurang lebih 4 tahun, sudah akan terlihat hasilnya.
Milestone  yang ditetapkan oleh ibu tersebut  adalah sbb  :

🍬JAWABAN🍬

KM 0 – KM 1 ( tahun 1 ) : dikilometer ini, sedang saya jalani dan saya ambil, setelah saya resign dan fokus mendidik secara full time anak saya albi, dan praktek tidak semudah teori, jadi saya terus membekali diri saya bagaimana menjadi bunda sayang, dengan mempelajari dan ilmu seputaran mendidik anak dengan sabar, termasuk saya bergabung denga komunitas IIP ini, dan menjadi istri yang selalu ada untuk suami saya.
KM 1 – KM 2 (tahun 2 ) : di tahap ini, karena kebiasaan saya bekerja mengerjakan sesuatu on time, maka terbawa ke dunia IRT, jadi menjadi bunda cekatan yang disiplin waktu, tapi saya harus membekali diri saya dengan ilmu, ketika rasa malas melanda, saya harus belajar manajemen waktu ketika sedang datang rasa malas.
KM 2 – KM 3 (tahun 3 ) : di tahap ini juga, sesuai dengan rencana saya, resign dari kerja, harus ada ilmu yang saya pelajari, supaya saya masih bisa produktif walaopun saya tidak bekerja diluar, jadi setiap tahun, jika ada rezky lebih saya akan terus mengikutk kursus yang belum pernah saya ikuti, atau saya gabung dengan komunitas yang bisa membuat saya produktif.
KM 3 – KM 4 ( tahun 4) : di tahap ini saya ingin terus memberikan manfaat untuk orang sekitar, khususnya saya bisa memberikan kursus les untuk anak2 sekitar, dengan harga terjangkau, maka saya perlu mengupdate terus dan belajar ilmu-ilmu yang berkaitan dengan pendidikan anak.



e. Koreksi kembali checklist anda di NHW#2, apakah sudah anda masukkan waktu-waktu untuk mempelajari ilmu-ilmu tersebut di atas. Kalau belum segera ubah dan cantumkan.

🍭JAWABAN🍭
Akan saya buat print outnya dan saya tempel di pintu kamar, supaya saya bisa memanage waktu dengan sebaik mungkin, sesuai dengan tabel yang sudah saya buat.

f. Lakukan, lakukan, lakukan, lakukan

Sedang saya lakukan sekarang dari awal ramadhan, dan terus berlanjut sampai bulan berikutnya. Aamiin

Itulah sedikita kisah saya diatas, semoga dengan NHW 4 ini, saya semakin termanage waktu saya, dan semua target yang saya impikan bisa terwujud, aamiin.


Salam ibu yang sedang belajar menjadi ibu profesional

🌻Resti Utami🌻



📚NICE HOME WORK #4

🍀MENDIDIK DENGAN KEKUATAN FIITRAH 🍀

Bunda dan calon bunda peserta matrikulasi IIP, masih semangat belajar?

Kali ini kita akan masuk tahap #4 dari proses belajar kita. Setelah bunda berdiskusi seru seputar mendidik anak dengan kekuatan fitrah , maka sekarang kita akan mulai mempraktekkan ilmu tersebut satu persatu.

a. Mari kita lihat kembali Nice Homework #1 , apakah sampai hari ini anda tetap memilih jurusan ilmu tersebut di Universitas Kehidupan ini? Atau setelah merenung beberapa minggu ini, anda ingin mengubah jurusan ilmu yang akan dikuasai?

🌸JAWABAN🌸

Masih sama yaitu ilmu "SABAR", sabar dalam mendidik anak, dengan ilmu bekal ilmu yang saya peroleh baik secara offline ato online, sabar dalam menghadapi setiap ujian yang Alloh berikan. Dan setelah saya mengirim NHW 1, jadi saya punya pengerem ketika kesabaran saya diuji, didalam hati saya langaung berkata 'kan sedang menekuni ilmu sabar,ingat tahan emosi'. Alhamdulillah semoga kedepannya semakin terjaga.

b.  Mari kita lihat Nice Homework #2,  sudahkah kita belajar konsisten untuk mengisi checklist harian kita? Checklist ini sebagai sarana kita untuk senantiasa terpicu “memantaskan diri” setiap saat. Latih dengan keras diri anda, agar lingkungan sekitar menjadi lunak terhadap diri kita.

🌷JAWABAN🌷

Kalau untuk membuat checklist misal berupa print out NHW 2, belum saya lakukan, tapi untuk prakteknya sedikit2 sudah saya lakukan, dan di bulan ramadhan ini, kebetulan saya dan suami punya target ramadhan juga sesuai diskusi kita bersama, dan sudah saya print out dan saya tempel di pintu kamar, dan ini juga termasuk ke dalam NHW 2, sebagai proses hafalan qur'an dan khatam qur'an, semoga kedepannya akan terus berlanjut program di keluarga kecil saya ini, dengan kekompakan dan kerja keras semoga semakin terpacu proses belajar kami sebagai orangtua,yang bisa memberikan efek kepada anak kami.
Berikut saya lampirkan target hafalan, yang sesuai dengan checlist NHW 2, selama menjalani ibadah dibulan suci ramadhan, dan target untuk anak kami albiethar.






b.Baca dan renungkan kembali  Nice Homework #3, apakah sudah terbayang apa kira-kira maksud Allah menciptakan kita di muka bumi ini? Kalau sudah, maka tetapkan bidang yang  akan kita kuasai, sehingga peran hidup anda akan makin terlihat.

🍒JAWABAN🍒

Untuk menetapkan secara pasti, jujur saya belum pas dan meyakinkan diri saya kembali, bahwa disinilah passion saya, karena sekarang selain sebagai IRT full mom, saya juga nyambi buka kursusan di rumah, walaupun masih dari mulut ke mulut informasinya, tapi alhamdulillah 2 tahun belakangan ini, semenjak saya resign kerja, ada 4 mahasiswa yang menyusun tugas akhir, kursus bagaimana membuat website untuk pemula, 2 siswa SMP yang belajar bimbingan mata pelajaran sekolah, dan 2 siswa SD juga bimbingan pelajaran sekolah, dan saya juga mengajar adik saya sendiri, memang impian saya, ingin membuka kursusan dirumah setelah saya resign kerja, tapi saya masih bertanya-tanya dan masih mencari jika ada tambahan ilmu yang bisa membuat saya percaya diri dengan passion saya dan mengasah passion saya kembali, misal 1 tahun setelah resign kurus apa yang saha ambil, sehingga ada ilmu yang bisa menambah wawasan saya, saya ambil kursus setir mobil, karena ingin mengasah keberanian saya, dan niat saya ingin bisa antar jemput anak sekolah, jika papinya kerja, saya yang handle, setelah itu tahun ini saya kursus jahit, karena ingin tahu sejauh mana saya bisa menjahit dan mendesain pakaian, karena saya ingin bisa menjahit pakaian keluarga saya sendiri, dan ingin bisa membantu ibu2 sekitar rumah misal memperbaiki baju yang bolong, dan kedepannya saya ingin kursus salon muslimah, seputar ilmu message wajah, niat saya ingin ibu2 bisa ke salon denan harga murah, saya ingin terus memberikan manfaat untuk orang sekitar saya, tentunya dengan passion yang saya tekuni dan saya pelajari.

c. Setelah menemukan 3 hal tersebut,  susunlah ilmu-ilmu apa saja yang diperlukan untuk menjalankan misi hidup tersebut.

Contoh :  Untuk bisa menjadi ahli di bidang Pendidikan Ibu dan Anak maka Ibu tersebut menetapkan  tahapan ilmu yang harus dikuasai oleh sebagai berikut :

1. Bunda Sayang : Ilmu-ilmu seputar pengasuhan anak
2. Bunda Cekatan : Ilmu-ilmu seputar manajemen pengelolaan diri dan rumah tangga
3. Bunda Produktif : Ilmu-ilmu seputar minat dan bakat, kemandirian finansial dll.
4. Bunda Shaleha : Ilmu tentang berbagi manfaat kepada banyak orang

🌹JAWABAN🌹

Karena ilmu sabar mendidik anak masih berkaitan dengan ilmu parenting, maka saya perlu juga mendalami ilmu,
🍭Bunda sayang, mempelajari ilmu secara offline ato online seputar ilmu mendidik anak dengan sabar, juga target saya membeli buku2 berkualitas update diri saya seputar ilmu parenting, dan buku bulan ini insyaalloh masih bukunya teh kiki barkiah yang sedang saya PO, karena belum diterbitkan, dengan judul 'Satu Atap 5 Madrasah'.
🍭Bunda cekatan, mempelajari terus dan menyemangati diri agar konsisten manajemen waktu, ketika penyakit malas melanda, tidak menunda-nunda pekerjaan rumah.
🍭Bunda produktif, terus mengasah passion dan kepercayaan diri saya, dengan membaca ilmu-ilmu mompreuneur, dll.
🍭Bunda shaleha, terutama untuk di lingkungan didalam rumah dan sekitar rumah, akan terus memberikan manfaat untuk sekitar, dan membekali dengan ilmu-ilmu menjadi pribadi yang shaleh, dan senantiasa berdoa pada Alloh, supaya tetap diistiqomahkan.


d. Tetapkan Milestone untuk memandu setiap perjalanan anda menjalankan Misi Hidup

contoh : Ibu tersebut menetapkan KM 0 pada usia 21 th, kemudian berkomitmen tinggi akan mencapai  10.000 (sepuluh ribu ) jam terbang  di satu bidang tersebut, agar lebih mantap menjalankan misi hidup. Sejak saat itu setiap hari sang ibu mendedikasikan 8 jam waktunya untuk mencari ilmu, mempraktekkan, menuliskannya bersama dengan anak-anak.  Sehingga dalam jangka waktu kurang lebih 4 tahun, sudah akan terlihat hasilnya.
Milestone  yang ditetapkan oleh ibu tersebut  adalah sbb  :

🍬JAWABAN🍬

KM 0 – KM 1 ( tahun 1 ) : dikilometer ini, sedang saya jalani dan saya ambil, setelah saya resign dan fokus mendidik secara full time anak saya albi, dan praktek tidak semudah teori, jadi saya terus membekali diri saya bagaimana menjadi bunda sayang, dengan mempelajari dan ilmu seputaran mendidik anak dengan sabar, termasuk saya bergabung denga komunitas IIP ini, dan menjadi istri yang selalu ada untuk suami saya.
KM 1 – KM 2 (tahun 2 ) : di tahap ini, karena kebiasaan saya bekerja mengerjakan sesuatu on time, maka terbawa ke dunia IRT, jadi menjadi bunda cekatan yang disiplin waktu, tapi saya harus membekali diri saya dengan ilmu, ketika rasa malas melanda, saya harus belajar manajemen waktu ketika sedang datang rasa malas.
KM 2 – KM 3 (tahun 3 ) : di tahap ini juga, sesuai dengan rencana saya, resign dari kerja, harus ada ilmu yang saya pelajari, supaya saya masih bisa produktif walaopun saya tidak bekerja diluar, jadi setiap tahun, jika ada rezky lebih saya akan terus mengikutk kursus yang belum pernah saya ikuti, atau saya gabung dengan komunitas yang bisa membuat saya produktif.
KM 3 – KM 4 ( tahun 4) : di tahap ini saya ingin terus memberikan manfaat untuk orang sekitar, khususnya saya bisa memberikan kursus les untuk anak2 sekitar, dengan harga terjangkau, maka saya perlu mengupdate terus dan belajar ilmu-ilmu yang berkaitan dengan pendidikan anak.



e. Koreksi kembali checklist anda di NHW#2, apakah sudah anda masukkan waktu-waktu untuk mempelajari ilmu-ilmu tersebut di atas. Kalau belum segera ubah dan cantumkan.

🍭JAWABAN🍭
Akan saya buat print outnya dan saya tempel di pintu kamar, supaya saya bisa memanage waktu dengan sebaik mungkin, sesuai dengan tabel yang sudah saya buat.

f. Lakukan, lakukan, lakukan, lakukan

Sedang saya lakukan sekarang dari awal ramadhan, dan terus berlanjut sampai bulan berikutnya. Aamiin

Itulah sedikita kisah saya diatas, semoga dengan NHW 4 ini, saya semakin termanage waktu saya, dan semua target yang saya impikan bisa terwujud, aamiin.


Salam ibu yang sedang belajar menjadi ibu profesional

🌻Resti Utami🌻



 
All About Albiethar Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template